Pusing Skripsi? Dapatkan Solusi dari 4 Kendala Yang Dihadapi Mahasiswa Dalam Menyusun Skripsi

Jangan nangis, skripsi itu mudah kalau kamu tidak panik apalagi kalap. Pastikan kamu membaca Tips Membuat Skripsi dibawah ini.
1. Kebingungan
Mahasiswa kecenderungannya merasa bingung pada saat merumuskan topik/masalah skripsi. Cara termudah, agar kamu bisa merumuskan topik/masalahnya adalah dengan mengembangkan permasalahan yang sudah ada dan pernah dibahas oleh senior kamu, bila memang sudah tidak diperbolehkan maka kamu bisa menggunakan metode/model penelitian pada objek skripsi. Untuk mengumpulkan permasalahan yang sudah pernah dibahas maka kamu bisa mencarinya dari artikel ilmiah misalnya jurnal, prosiding, maupun skripsi-skripsi yang sudah ada. Bahan skripsi yang sudah dikumpulkan sebaiknya jadikan sebagai referensi saja, karena jika mirip maka hal tersebut bisa dianggap sebagai plagiat saja.
Selain itu kamu juga bisa mengupayakan untuk mencari sumber topik permasalahan secara online dan offline melalui perpustakaan kampusmu sendiri maupun berkunjung ke kampus lain yang sesusai dengan fakultas/jurusan kuliah kamu.
Untuk sumber berbayar, kamu bisa mengaksesnya melalui jaringan internet di kampus biasanya kampusmu sudah berlangganan beberapa website tersebut untuk mendapatkan informasi seperti artikel dan jurnal ilmiah.
2. Sulit menulis tinjauan pustaka
Tinjauan pustaka merupakan salah satu bagian wajib yang harus ada dalam skripsi juga pada jurnal maupun artikel ilmiah. Tinjauan pustaka mengulas mengenai topik-topik yang masih berhubungan dengan permasalahan yang dibahas oleh peneliti sebelumnya. Untuk menulis tinjauan pustaka, kamu harus mengumpulkan referensi terkait selanjutnya sebutkan permasalahan dan metode dari setiap referensi tersebut contoh;
Judul: Penerapan Metode X Terhadap Objek A Untuk Memudahkan Subjek K Dalam Melakukan Pendaftaran Z; Nama Penulis dan Tahun.
3. Rasanya sulit menulis isi skripsi
Dalam penulisan isi keseluruhan skripsi dengan mudah, dapat dilakukan dengan iterasi dari draft sampai final
4. Progress tidak maksimal
Waktu ideal pengerjaan skripsi sekitar 2 semester. Agar skripsi dapat selesai tepat waktu, maka setiap minggu harus ada progress yang positif, jadi agar bisa mendapatkan progress yang diharapkan maka kamu harus membuat jadwal mingguan/bulanan mengenai capaian apa yang harus kamu peroleh.
Jika progress yang kamu jadwalkan sulit tercapai, cara terindah adalah sering-seringlah konsultasi ke dosen apalagi jika deadline sudah didepan mata kamu butuh bantuan dan dukungan orang lain.
Kunci utama dalam memperoleh progress ini sebenarnya ada sama kamu, bukan pada dosen. Dosen hanya membantu mengarahkan dan membimbing kamu agar tetap berada pada track.
4 Kesulitan dan solusi telah ditunaikan, jika kamu masih saja kesulitan dan membutuhkan bantuan maka tak ada salahnya menghubungi skripsimalang.com untuk melakukan Konsultasi Skripsi secara intens.