Susunan Sistematika Penulisan Skripsi yang Baik dan Benar

Dalam menulis skripsi, penting bagi kita untuk memahami dengan baik struktur penulisannya. Mengikuti struktur yang baik akan membantu kita menulis dengan lebih teratur dan efisien. Susunan yang baik akan mempermudah pembaca untuk memahami isi skripsi kita. Mari kita lihat lebih dalam mengenai pentingnya memiliki struktur penulisan skripsi yang baik dan benar.

Dalam dunia akademis, struktur penulisan skripsi merupakan dasar yang sangat penting. Dengan memahami setiap bagian yang harus ada dalam skripsi, kita dapat merencanakan tulisan dengan lebih terorganisir dan efektif. Cara kita menyusun skripsi akan berdampak pada bagaimana pembaca memahami karya kita. Oleh karena itu, mari kita jelajahi lebih lanjut tentang pentingnya memiliki struktur penulisan skripsi yang baik dan benar.

Pengertian Sistematika Penulisan Skripsi

Susunan sistematika penulisan skripsi adalah seperti kerangka atau struktur yang menjadi panduan dalam menyusun sebuah skripsi. Ini termasuk bagian-bagian yang berbeda dengan peran penting masing-masing dalam menyampaikan penelitian secara teratur dan mudah dimengerti. Dengan memahami susunan ini, penulis dapat membantu pembaca untuk lebih mudah memahami langkah-langkah penelitian yang dilakukan.

Pertama-tama, skripsi biasanya dimulai dengan bagian pendahuluan. Di sini, penulis memperkenalkan topik penelitian, memberikan latar belakang masalah, dan merumuskan tujuan serta manfaat penelitian. Pendahuluan membantu pembaca untuk memahami konteks dan relevansi dari penelitian yang dilakukan.

Setelah itu, skripsi dilanjutkan dengan pembahasan tentang tinjauan pustaka. Bagian ini merupakan rangkuman dari literatur terkait yang telah diteliti sebelumnya, yang berfungsi untuk memperkuat landasan teoritis dari penelitian. Dengan memahami apa yang telah diteliti oleh orang lain sebelumnya, pembaca dapat memahami konteks lebih lanjut dari penelitian yang dilakukan oleh penulis.

Baca juga: Ketahui Sistematika Penulisan Skripsi dan Penjelasannya

Unsur-unsur Sistematika Penulisan Skripsi

Dalam menyusun skripsi, penting untuk memahami unsur-unsur yang membentuk strukturnya. Setiap bagian memiliki peran penting dalam menyajikan informasi secara terperinci dan terarah. Pertama-tama, pendahuluan menjadi langkah awal yang mengenalkan topik yang akan dibahas serta latar belakang penelitian yang mendasarinya. Kemudian, tinjauan pustaka digunakan untuk mengeksplorasi literatur terkait yang telah ada, menunjukkan pemahaman tentang konteks penelitian yang lebih luas. Metodologi penelitian menjelaskan cara penelitian dilakukan, termasuk pendekatan dan teknik yang digunakan dalam pengumpulan dan analisis data. 

Selanjutnya, hasil dan pembahasan merupakan inti dari skripsi di mana temuan dari penelitian diungkapkan dan dianalisis secara mendalam. Ini adalah bagian yang paling substansial di mana penulis dapat menunjukkan pemahaman yang mendalam terhadap topiknya. Terakhir, kesimpulan dan saran memberikan rangkuman dari temuan yang diperoleh, mengaitkannya kembali dengan tujuan penelitian, dan menawarkan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya. Dengan memahami setiap unsur ini, penulis dapat menyusun skripsi dengan jelas dan terarah, memperkuat argumentasi serta kekuatan keseluruhan dari karya akademis mereka.

Tujuan Sistematika Penulisan Skripsi

Tujuan dari penyusunan sistematika penulisan skripsi adalah agar pembaca dapat dengan mudah memahami isi dan urutan informasi yang disampaikan. Dengan adanya sistematika yang jelas, pembaca dapat mengikuti alur pemikiran penulis dan memahami setiap bagian dari skripsi dengan lebih baik. 

Selain itu, sistematika penulisan skripsi juga membantu penulis untuk mengorganisir informasi secara terstruktur, mulai dari pendahuluan, pembahasan, hingga kesimpulan. Dengan demikian, tujuan utama dari sistematika penulisan skripsi adalah memudahkan pembaca untuk memahami dan mengikuti argumen serta temuan yang disajikan dalam karya ilmiah tersebut.

Susunan Sistematika Penulisan Skripsi

Tentu, berikut adalah pengembangan lebih lanjut untuk setiap bagian dalam susunan sistematika penulisan skripsi:

1. Pendahuluan

Pengantar: Bagian ini berfungsi sebagai pintu masuk untuk membawa pembaca ke dalam topik penelitian Anda. Anda dapat mulai dengan gambaran umum tentang topik, kemudian secara bertahap memperkenalkan pentingnya topik tersebut.

Identifikasi Permasalahan: Di bagian ini, jelaskan dengan jelas masalah atau kekosongan dalam pengetahuan yang Anda ingin temui melalui penelitian Anda. Berikan konteks yang mendalam untuk menjelaskan mengapa masalah tersebut relevan dan penting untuk ditangani.

Batasan Masalah: Tujuan dan Manfaat: Jelaskan dengan jelas apa yang ingin Anda capai melalui penelitian Anda dan bagaimana hal itu akan memberikan kontribusi pada pengetahuan yang ada. Gambarkan manfaatnya secara praktis dan akademis.

Tentukan batasan-batasan yang Anda terapkan pada penelitian Anda. Ini bisa berupa batasan geografis, batasan waktu, atau batasan dalam lingkup topik.

Metodologi Penelitian: Jelaskan secara rinci metode dan pendekatan yang Anda gunakan dalam penelitian Anda. Terangkan alasan di balik pemilihan metode dan bagaimana metode tersebut akan membantu Anda menjawab pertanyaan penelitian.

2. Tinjauan Pustaka

Konsep dan Teori Terkait: Jelaskan teori-teori yang mendasari penelitian Anda dan hubungannya dengan topik yang Anda bahas.

Studi Terdahulu: Tinjau literatur yang relevan dengan topik Anda. Identifikasi temuan-temuan kunci dan kesenjangan pengetahuan yang masih ada.

Sinopsis Literatur: Buat ringkasan yang jelas tentang literatur yang Anda tinjau, kemudian jelaskan bagaimana literatur tersebut mendukung penelitian Anda.

jasa konsultasi skripsi

3. Metode Penelitian

Desain Penelitian: Jelaskan mengapa Anda memilih desain penelitian tertentu dan bagaimana desain tersebut akan membantu Anda menjawab pertanyaan penelitian.

Populasi dan Sampel: Rinci populasi yang menjadi subjek penelitian Anda dan bagaimana Anda memilih sampel dari populasi tersebut.

Instrumen dan Prosedur: Jelaskan alat atau instrumen yang Anda gunakan untuk mengumpulkan data, serta langkah-langkah yang Anda ambil dalam mengumpulkan data.

Analisis Data: Jelaskan teknik analisis yang Anda gunakan untuk mengolah data dan bagaimana Anda akan menafsirkan hasilnya.

4. Hasil Penelitian

Deskripsi Data: Jelaskan data yang telah Anda kumpulkan secara rinci, baik dalam bentuk tabel, grafik, atau narasi.

Analisis Data: Berikan analisis mendalam tentang data yang Anda kumpulkan dan jelaskan temuan utama Anda.

Temuan Penelitian: Ringkas hasil penelitian Anda dalam bentuk temuan yang jelas dan terkait dengan pertanyaan penelitian Anda.

5. Diskusi

Interpretasi Hasil: Jelaskan makna hasil penelitian Anda dan bagaimana temuan tersebut berkontribusi pada pemahaman kita tentang topik tersebut.

Implikasi Temuan: Diskusikan implikasi praktis dan teoritis dari temuan Anda serta kontribusinya terhadap pengetahuan dan praktik.

Keterbatasan Penelitian: Akui keterbatasan-keterbatasan dalam penelitian Anda dan jelaskan bagaimana keterbatasan tersebut dapat memengaruhi interpretasi hasil Anda.

Saran dan Rekomendasi: Berikan saran untuk penelitian selanjutnya atau implikasi kebijakan dari hasil penelitian Anda.

6. Kesimpulan

Ringkasan: Buat ringkasan singkat dari keseluruhan penelitian Anda, termasuk temuan-temuan utama Anda.

Kesimpulan: Jelaskan kesimpulan Anda secara tegas dan ringkas, mengingat kembali tujuan penelitian Anda dan temuan Anda.

Rekomendasi: Berikan rekomendasi praktis atau saran bagi pembaca berdasarkan temuan penelitian Anda.

7. Daftar Pustaka

Sajikan daftar lengkap dari semua sumber referensi yang Anda gunakan dalam penelitian Anda, dengan mengikuti format yang sesuai dengan pedoman penulisan yang Anda gunakan. Pastikan untuk mencantumkan setiap sumber yang Anda kutip atau rujuk dalam teks Anda.

Dengan mengembangkan setiap bagian sesuai dengan arah yang ditunjukkan di atas, Anda akan dapat membuat skripsi yang terstruktur dengan baik dan mudah dipahami oleh pembaca.

Baca juga: Rumusan Masalah Penelitian: Pengertian, Karakteristik, Jenis & Cara Menulisnya 

Kesimpulan

Dalam menulis skripsi, tata cara penyusunan yang baik sangatlah penting. Dengan memahami pengertian, unsur, definisi, serta susunan yang tepat, penulis dapat menyusun skripsi dengan lebih terstruktur dan efektif. Ini akan membantu meningkatkan kualitas hasil akhir dan mempermudah proses pembacaan serta pemahaman terhadap penelitian yang dilakukan. Jadi, bagi penulis skripsi, penting untuk serius memperhatikan cara menyusun skripsinya dengan baik.

Temukan dasar yang kuat untuk penelitian Anda! Hubungi admin Skripsi Malang sekarang dan konsultasikan tentang susunan sistematika penulisan skripsi dalam artikel kami. Bangun landasan yang kokoh untuk kesuksesan akademis Anda!

Penulis: Andrea

This will close in 20 seconds