Skripsi jurusan hukum berbeda dari skripsi di bidang lain karena berfokus pada kajian normatif dan empiris dalam konteks hukum. Mahasiswa tidak hanya menulis berdasarkan data lapangan, tetapi juga harus menganalisis peraturan perundang-undangan, doktrin, serta putusan pengadilan yang relevan.

Biasanya, skripsi hukum terbagi menjadi dua pendekatan utama yaitu penelitian hukum normatif dan penelitian hukum empiris. Penelitian normatif mengkaji hukum sebagai norma tertulis yang berlaku, sementara penelitian empiris meneliti penerapan hukum di masyarakat. Keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menemukan solusi terhadap permasalahan hukum yang diangkat.

Dalam penyusunan skripsi hukum, mahasiswa juga harus memperhatikan kejelasan rumusan masalah. Rumusan ini menjadi dasar arah penelitian sekaligus acuan dalam menentukan metode analisis. Misalnya, jika topik membahas pertanggungjawaban pidana, maka teori yang digunakan bisa berasal dari hukum pidana umum dan doktrin para ahli.

Selain itu, mahasiswa perlu memastikan bahwa topik yang diambil memiliki nilai kebaruan. Artinya, skripsi tidak hanya mengulang penelitian terdahulu, tetapi menghadirkan sudut pandang baru yang relevan dengan kondisi hukum saat ini.

Akhirnya, pemahaman mendalam tentang sistem hukum di Indonesia menjadi modal utama. Tanpa itu, analisis yang disusun bisa kehilangan arah dan tidak memiliki dasar akademik yang kuat.

Baca Juga: Panduan Lengkap Menulis Isi Latar Belakang Skripsi yang Tepat

Langkah-Langkah Menyusun Skripsi Jurusan Hukum

Langkah pertama dalam menyusun skripsi hukum adalah menentukan topik yang menarik dan sesuai dengan bidang minat. Topik seperti hukum perdata, hukum pidana, hukum administrasi negara, atau hukum internasional sering menjadi pilihan mahasiswa. Namun, topik yang baik adalah yang memiliki urgensi dan relevansi sosial.

Setelah topik ditentukan, mahasiswa harus menyusun latar belakang yang menjelaskan alasan pentingnya penelitian tersebut dilakukan. Latar belakang sebaiknya memuat kondisi aktual, fakta hukum, serta teori yang melandasi permasalahan yang ingin diteliti.

Langkah berikutnya adalah menyusun rumusan masalah dan tujuan penelitian. Rumusan masalah sebaiknya dibuat dalam bentuk pertanyaan yang spesifik agar dapat dijawab secara terarah dalam analisis. Sementara itu, tujuan penelitian menjelaskan hasil apa yang diharapkan dari penelitian tersebut.

Kemudian, mahasiswa harus memilih metode penelitian hukum yang sesuai. Untuk penelitian normatif, sumber utama adalah bahan hukum primer seperti undang-undang, peraturan, dan putusan pengadilan. Sedangkan untuk penelitian empiris, sumber datanya dapat berupa wawancara, observasi, atau survei terhadap pelaku hukum dan masyarakat.

Tahap terakhir adalah penyusunan bab demi bab. Umumnya skripsi hukum terdiri dari Bab I Pendahuluan, Bab II Tinjauan Pustaka, Bab III Metode Penelitian, Bab IV Hasil dan Pembahasan, serta Bab V Kesimpulan dan Saran.

Komponen Utama yang Harus Ada dalam Skripsi Hukum

Berikut beberapa komponen penting yang wajib diperhatikan dalam penulisan skripsi jurusan hukum:

• Latar belakang masalah: menjelaskan konteks penelitian serta alasan pemilihan topik.

• Rumusan masalah: menentukan arah penelitian secara jelas dan terukur.

• Landasan teori dan tinjauan pustaka: memberikan dasar teoritis yang memperkuat argumen.

• Metode penelitian: menjelaskan pendekatan, sumber data, serta teknik analisis hukum yang digunakan.

• Hasil dan pembahasan: menganalisis data dengan mengaitkannya pada teori dan peraturan hukum yang relevan.

• Kesimpulan dan saran: merangkum hasil penelitian serta memberikan rekomendasi terhadap permasalahan yang diteliti.

Setiap bagian memiliki peran penting dan harus saling mendukung agar skripsi menjadi satu kesatuan yang utuh dan logis.

Tips Menentukan Topik Skripsi Jurusan Hukum

Agar skripsi lebih menarik dan mudah diselesaikan, berikut beberapa tips dalam memilih topik:

• Pilih topik yang sesuai dengan bidang minat agar proses penulisan lebih menyenangkan.

• Pastikan topik memiliki relevansi dengan perkembangan hukum terkini.

• Lakukan studi literatur terlebih dahulu untuk memastikan topik belum banyak diteliti.

• Konsultasikan ide dengan dosen pembimbing sejak awal agar arah penelitian lebih jelas.

• Pilih topik yang memiliki sumber data yang cukup dan mudah diakses.

Contoh topik yang sering diangkat mahasiswa hukum antara lain: pertanggungjawaban pidana dalam kasus cybercrime, pelanggaran hak kekayaan intelektual, pelaksanaan perjanjian sewa-menyewa, hingga analisis hukum terhadap tindak pidana korupsi.

Pentingnya Skripsi bagi Mahasiswa Hukum

Skripsi bukan sekadar syarat kelulusan, tetapi juga sarana bagi mahasiswa untuk membuktikan kemampuan berpikir kritis dan analitis terhadap persoalan hukum. Melalui penelitian ini, mahasiswa belajar mengkaji aturan hukum, menemukan permasalahan, serta merumuskan solusi yang dapat diterapkan dalam praktik hukum.

Selain itu, skripsi membantu membangun karakter akademik yang jujur dan bertanggung jawab. Setiap argumen harus disertai dasar hukum yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Ini menjadi latihan penting bagi calon praktisi hukum seperti pengacara, jaksa, hakim, maupun konsultan hukum.

Dengan menyelesaikan skripsi jurusan hukum, mahasiswa juga akan lebih siap menghadapi dunia kerja karena telah terbiasa meneliti, menulis secara sistematis, serta mengolah data hukum dengan pendekatan ilmiah.

Baca Juga: Panduan Lengkap Menyusun Skripsi Jurusan Sistem Informasi

Kesimpulan

Skripsi jurusan hukum adalah proses akademik yang menuntut ketelitian, logika, dan kedalaman analisis. Melalui penelitian ini, mahasiswa diharapkan mampu menghasilkan karya ilmiah yang tidak hanya memenuhi standar akademik, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan hukum di Indonesia.

Memahami struktur, metode, serta cara penyusunan skripsi dengan benar akan membantu mahasiswa menyelesaikan tugas akhir dengan lebih efisien. Dengan semangat, kedisiplinan, dan bimbingan yang tepat, skripsi jurusan hukum dapat menjadi karya ilmiah yang membanggakan dan bernilai tinggi bagi perkembangan dunia hukum.

Ketahui lebih banyak informasi terbaru dan terlengkap mengenai skripsi dengan mengikuti terus artikel dari Skripsi Malang. Dapatkan juga bimbingan eksklusif untuk skripsi dan tugas akhir bagi Anda yang sedang menghadapi masalah dalam penyusunan skripsi dengan menghubungi Admin Skripsi Malang sekarang juga! Konsultasikan kesulitan Anda dan raih kelulusan studi lebih cepat.