SmartPLS menjadi salah satu software yang paling banyak digunakan mahasiswa ketika mengerjakan skripsi dengan metode PLS-SEM. Software ini terkenal fleksibel, tidak memerlukan data berdistribusi normal, dan mudah digunakan oleh pemula. Karena itu, banyak kampus dan dosen pembimbing akhirnya merekomendasikan SmartPLS sebagai alat analisis utama bagi penelitian kuantitatif yang melibatkan hubungan antarvariabel. Pada bagian ini, kamu akan memahami mengapa SmartPLS sangat relevan bagi mahasiswa tingkat akhir.

Dalam proses penyusunan skripsi, SmartPLS membantu peneliti menguji validitas indikator, reliabilitas konstruk, serta hubungan antarvariabel laten. Visualisasi model yang jelas membuat mahasiswa lebih mudah menjelaskan hasil penelitian, baik dalam bimbingan maupun saat sidang skripsi. Selain itu, SmartPLS cocok untuk berbagai bidang ilmu seperti manajemen, psikologi, pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga ilmu sosial.

Baca Juga: Panduan Lengkap Install SmartPLS

Menyiapkan Data untuk Analisis SmartPLS

Sebelum masuk ke tahap analisis, mahasiswa wajib memastikan bahwa data yang dikumpulkan sudah siap digunakan. SmartPLS menerima data dalam format Excel atau CSV sehingga peneliti perlu menyusun tabel variabel dan indikator dengan rapi. Kesalahan kecil seperti spasi ganda, kolom tidak sejajar, atau nama indikator yang tidak konsisten bisa mengakibatkan error saat import data.

Persiapan data juga mencakup pengecekan kualitas data seperti jumlah responden, nilai hilang, outlier, serta apakah semua indikator telah terisi lengkap. Walaupun PLS-SEM toleran terhadap data yang tidak normal, kebersihan data tetap sangat penting agar hasil analisis kredibel.

Pengelolaan data yang baik biasanya meliputi:

• tabel indikator dan kode pertanyaan

• daftar variabel laten (X, Y, Z jika ada mediator atau moderator)

• struktur data sesuai urutan indikator

Tahap ini sangat menentukan kelancaran analisis SmartPLS. Jika data sudah bersih sejak awal, proses modeling dan bootstrapping akan lebih cepat dan mengurangi risiko error di tengah pengerjaan skripsi.

Analisis Outer Model dalam Skripsi

Outer model adalah tahap verifikasi indikator yang digunakan untuk mengukur variabel laten. Di bagian ini, SmartPLS menilai apakah indikator valid dan reliabel. Tahap ini sangat penting dalam skripsi karena menjadi dasar apakah model penelitian dapat dilanjutkan ke tahap analisis berikutnya.

Beberapa komponen utama yang wajib dicek mahasiswa adalah:

• Loading factor untuk melihat kekuatan indikator

• Average Variance Extracted (AVE) untuk validitas konvergen

• Discriminant validity untuk memastikan perbedaan antarkonstruk

• Reliability menggunakan Cronbach’s Alpha dan Composite Reliability

Jika terdapat indikator dengan loading factor rendah, mahasiswa perlu mempertimbangkan apakah indikator tersebut tetap dipertahankan atau dihapus. Keputusan ini harus dijelaskan dalam skripsi agar logika penelitian tetap kuat. Banyak mahasiswa sering bingung pada tahap ini, padahal interpretasi outer model menjadi poin penentu kualitas bab hasil penelitian.

Analisis Inner Model dalam Skripsi

Inner model berfokus pada hubungan antarvariabel laten sesuai dengan hipotesis penelitian. Tahap ini menjadi inti dari analisis SmartPLS karena menjawab rumusan masalah skripsi. Pada bagian ini, peneliti melihat arah, kekuatan, dan signifikansi pengaruh antarvariabel, seperti apakah X berpengaruh signifikan terhadap Y, atau apakah mediator memperkuat hubungan tersebut.

Untuk membantu pemahaman, beberapa komponen inner model yang penting adalah:

• path coefficient untuk melihat arah hubungan

• t-statistic dan p-value sebagai dasar signifikansi

• R-square sebagai ukuran kontribusi variabel

• effect size untuk melihat kekuatan pengaruh

• predictive relevance untuk melihat kemampuan prediktif model

SmartPLS menggunakan bootstrapping untuk menghitung signifikansi. Hasil ini akan muncul dalam bentuk tabel yang kemudian dijelaskan dalam skripsi. Penjelasan inner model harus logis, terstruktur, dan didukung teori agar mahasiswa tidak terlihat hanya menyalin hasil tanpa memahami maknanya.

Menyusun Bab Pembahasan Berdasarkan Output SmartPLS

Bab pembahasan sering menjadi bagian tersulit bagi mahasiswa, karena harus menghubungkan hasil statistik dengan teori yang digunakan. Banyak mahasiswa hanya menyalin angka dari output SmartPLS tanpa memberikan interpretasi yang mendalam. Padahal, bab ini adalah kesempatan menunjukkan kemampuan analitis sebagai peneliti.

Untuk mempermudah penyusunan pembahasan, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:

• hubungkan hasil analisis dengan teori dalam landasan teori

• bandingkan dengan penelitian terdahulu

• jelaskan alasan jika hipotesis tidak signifikan

• berikan argumen logis berdasarkan kondisi empiris

• susun pembahasan dalam narasi yang mengalir

Pembahasan yang kuat menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya melakukan analisis statistik, tetapi juga memahami fenomena penelitian secara mendalam.

Baca Juga: Memahami R-Square SmartPLS dalam Analisis Model Struktural

Kesimpulan

SmartPLS menjadi pilihan ideal bagi mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi, terutama penelitian yang melibatkan banyak variabel dan indikator. Dengan persiapan data yang baik, pemahaman tentang outer model dan inner model, serta kemampuan menginterpretasikan hasil secara tepat, mahasiswa dapat menyusun skripsi yang lebih meyakinkan. SmartPLS juga menyediakan visualisasi model dan output lengkap yang memudahkan penyusunan laporan penelitian. Jika digunakan dengan benar, SmartPLS dapat menjadi alat yang sangat membantu dalam menyelesaikan skripsi secara efisien dan berkualitas.

Ketahui lebih banyak informasi terbaru dan terlengkap mengenai skripsi dengan mengikuti terus artikel dari Skripsi Malang. Dapatkan juga bimbingan eksklusif untuk skripsi dan tugas akhir bagi Anda yang sedang menghadapi masalah dalam penyusunan skripsi dengan menghubungi Admin Skripsi Malang sekarang juga! Konsultasikan kesulitan Anda dan raih kelulusan studi lebih cepat.