Apa Itu Tujuan Penelitian dalam Skripsi?

Saat menyusun makalah karya ilmiah, mengidentifikasi masalah dan tujuan penelitian adalah poin yang perlu diketahui. Hal ini penting agar penelitian yang dilakukan sesuai dengan harapan. Dalam penelitian, tujuan penelitian diperlukan untuk menjawab rumusan masalah. singkatnya, tujuan penelitian bisa menggambarkan maksud dan hasil yang bisa dicapai lewat penelitian tersebut. Lalu apakah Anda tau apa itu tujuan penelitian? artikel dari Skripsi Malang akan membantu Anda agar mengetahui apa itu tujuan penelitian dalam skripsi.

Apa Itu Tujuan Penelitian?

Secara umum, tujuan penelitian bertujuan untuk memberikan arah yang jelas dalam mencapai hasil yang diharapkan. Dengan menetapkan tujuan yang spesifik dan terukur, peneliti dapat merumuskan strategi yang tepat untuk mencapai kesuksesan dalam mengumpulkan data, menganalisis temuan, dan menyajikan hasil penelitian secara sistematis. Pada tingkat akademis, tujuan penelitian dalam skripsi sangat penting karena memastikan bahwa peneliti memiliki pemahaman yang mendalam tentang permasalahan yang ingin dipecahkan dan kontribusi yang ingin diberikan dalam bidang studi yang dipilih.

Tujuan penelitian juga bisa ditulis dengan dua cara yaitu:

Dengan kalimat aktif: Misal menggunakan kata untuk memahami, untuk mengetahui, untuk menjelaskan, untuk menemukan, dan masih banyak lagi. Sementara itu dalam penelitian kuantitatif biasanya menggunakan kata untuk memahami, untuk menemukan, menjelaskan dan untuk menguraikan.
Dengan kalimat pasif: Misalnya agar dapat diketahui, agar dapat dijelaskan, dan masih banyak lagi.

Baca juga: Apa Itu Latar Belakang Masalah dalam Penelitian

Tujuan Penelitian Menurut Para Ahli

Para ahli dalam bidang penelitian sering mengemukakan beberapa jenis tujuan penelitian yang dapat membantu peneliti dalam merumuskan dan mengarahkan penelitian mereka. Berikut adalah beberapa pendapat para ahli mengenai tujuan penelitian:

Menurut Kerlinger (1973): Kerlinger mengemukakan bahwa tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi dan menjelaskan hubungan antara variabel atau fenomena, memprediksi peristiwa yang akan datang, dan mengontrol fenomena yang diamati. Dengan demikian, tujuan penelitian menurut Kerlinger mencakup pemahaman, prediksi, dan kontrol.
Menurut Sugiyono (2016): Sugiyono menekankan bahwa tujuan penelitian haruslah spesifik, terukur, dan dapat dicapai. Tujuan penelitian harus jelas mengarahkan peneliti pada apa yang ingin dicapai dalam penelitian tersebut, sehingga memudahkan dalam pengumpulan data dan analisis.
Menurut Bungin (2013): Bungin menyoroti bahwa tujuan penelitian harus sesuai dengan konteks atau bidang studi yang diteliti. Tujuan penelitian harus relevan dengan masalah atau isu yang sedang dipelajari, serta memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pemahaman dan perkembangan dalam bidang tersebut.
Menurut Cooper dan Schindler (2008): Cooper dan Schindler menyatakan bahwa tujuan penelitian dapat beragam tergantung pada jenis penelitian yang dilakukan. Tujuan penelitian dapat meliputi eksplorasi, deskripsi, eksplanasi, konfirmasi, atau evaluasi, tergantung pada kebutuhan dan tujuan spesifik penelitian tersebut.

Para ahli menekankan pentingnya tujuan penelitian yang jelas, spesifik, dan relevan dengan masalah atau isu yang ingin diteliti. Tujuan penelitian yang baik dapat membantu peneliti dalam merumuskan strategi penelitian yang tepat, mengarahkan proses penelitian, dan mencapai hasil yang diharapkan.

Jenis- jenis Tujuan Penelitian

1. Tujuan Deskriptif

Tujuan penelitian deskriptif adalah untuk menggambarkan atau mengidentifikasi karakteristik suatu fenomena atau situasi. Penelitian deskriptif sering dilakukan dalam studi awal atau eksplorasi untuk memahami secara lebih baik tentang apa yang sedang terjadi dalam suatu konteks tertentu. Misalnya, sebuah penelitian deskriptif mungkin bertujuan untuk menggambarkan pola perilaku belajar siswa di sekolah.

2. Tujuan Eksplanatif

Tujuan penelitian eksplanatif adalah untuk menjelaskan hubungan sebab-akibat antara variabel-variabel yang diamati. Penelitian eksplanatif berusaha untuk memahami mengapa atau bagaimana suatu fenomena terjadi. Misalnya, sebuah penelitian eksplanatif mungkin bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara pola makan dan kesehatan mental.

3. Tujuan Prediktif

Tujuan penelitian prediktif adalah untuk memprediksi atau mengantisipasi hasil masa depan berdasarkan data yang ada. Penelitian ini sering melibatkan penggunaan model statistik untuk mengembangkan prediksi yang akurat. Misalnya, sebuah penelitian prediktif mungkin bertujuan untuk memprediksi kesuksesan siswa di ujian berdasarkan sejumlah faktor yang diamati sebelumnya, seperti sejarah pendidikan dan kesehatan mental.

4. Tujuan Korelasional

Tujuan penelitian korelasional adalah untuk menentukan apakah ada hubungan atau korelasi antara dua atau lebih variabel. Penelitian ini tidak bertujuan untuk menentukan sebab-akibat, tetapi untuk mengukur tingkat hubungan antara variabel-variabel tersebut. Contoh dari penelitian korelasional adalah penelitian tentang hubungan antara tingkat pendidikan dan pendapatan.

5. Tujuan Evaluatif

Tujuan penelitian evaluatif adalah untuk mengevaluasi keefektifan atau kelayakan suatu program, kebijakan, atau intervensi. Penelitian evaluatif sering dilakukan untuk menilai dampak suatu kegiatan atau kebijakan terhadap target populasi atau hasil yang diinginkan. Misalnya, sebuah penelitian evaluatif mungkin bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas suatu program pelatihan kerja dalam meningkatkan keterampilan kerja peserta.

Cara Membuat Tujuan Penelitian dalam Skripsi

Cara membuat tujuan penelitian dalam skripsi membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang tujuan akhir dari penelitian tersebut. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti untuk membuat tujuan penelitian dalam skripsi:

1. Pahami Masalah Penelitian

Langkah pertama adalah memahami secara menyeluruh masalah atau isu yang ingin diteliti. Identifikasi permasalahan yang ingin dipecahkan atau pertanyaan penelitian yang ingin dijawab. Pastikan untuk memahami konteks dan latar belakang dari masalah tersebut sehingga tujuan penelitian dapat dirumuskan dengan tepat.

2. Tentukan Tujuan Penelitian yang Spesifik

Setelah memahami masalah penelitian, tentukan tujuan penelitian yang spesifik dan terukur. Tujuan penelitian haruslah jelas menggambarkan apa yang ingin dicapai melalui penelitian tersebut. Pastikan tujuan penelitian dapat diukur secara objektif sehingga dapat dievaluasi kemajuannya selama proses penelitian.

3. Gunakan Kriteria SMART

Pastikan tujuan penelitian memenuhi kriteria SMART, yaitu Spesifik, Terukur, Aksesibel, Realistis, dan Terikat Waktu. Tujuan penelitian yang spesifik akan memandu peneliti pada langkah-langkah yang tepat, sementara tujuan yang terukur memungkinkan peneliti untuk mengevaluasi pencapaian tujuan dengan jelas. Dengan menerapkan kriteria SMART dalam merumuskan tujuan penelitian, peneliti dapat meningkatkan kesempatan untuk mencapai hasil yang sukses dan relevan dalam penelitian mereka.

4. Kaitkan dengan Kontribusi Terhadap Bidang Studi

Pastikan tujuan penelitian juga mencerminkan kontribusi yang diharapkan terhadap bidang studi yang dipilih. Tujuan penelitian haruslah relevan dengan literatur dan temuan penelitian terdahulu, serta memberikan tambahan nilai atau wawasan baru dalam bidang studi tersebut. Melalui pengaitan yang kuat antara tujuan penelitian dan kontribusinya terhadap bidang studi, peneliti dapat memastikan bahwa penelitian mereka memiliki dampak yang signifikan dan relevan bagi perkembangan ilmu pengetahuan secara keseluruhan

5. Buat Tujuan yang Memiliki Arus Logis

Susun tujuan penelitian secara berurutan dan logis. Mulailah dengan tujuan umum yang mencerminkan tujuan besar dari penelitian tersebut, kemudian pecahkan menjadi tujuan khusus yang lebih rinci dan terfokus. Pastikan setiap tujuan terkait erat satu sama lain dan mengarahkan pada pencapaian tujuan utama penelitian.

Baca juga: Teknik Wawancara dalam Penelitian: Jenis, Contoh, dan Manfaatnya

Kesimpulan

Tujuan penelitian tidak hanya memandu peneliti untuk memahami masalah yang ingin dipecahkan atau pertanyaan yang ingin dijawab, tetapi juga memberikan arah yang jelas untuk langkah-langkah yang akan diambil selama penelitian. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam tentang tujuan penelitian merupakan langkah awal yang penting dalam merencanakan dan melaksanakan sebuah skripsi yang berkualitas dan bermakna.

Lalu jika Anda memiliki kesulitan dalam tujuan penelitian, Skripsi Malang menyediakan layanan konsultasi dengan berbagai mentor profesional di bidangnya. Hubungi Skripsi Malang sekarang dan konsultasikan kendala-kendala yang kamu alami.

Penulis: Diestha